Plh.Kepala UPT. BPP Talang Muandau tinjau sawah terlantar

Plh. Kepala UPT. BPP Talang Muandau Mukhlis, SH
bersama Ketua Gapoktan dan Poktan 
dilokasi lahan sawah terlantar

Tasik Serai Barat - Setelah melakukan pertemuan dengan Kepala Desa Tasik Serai Barat, Gapoktan dan Poktan beberapa waktu yang lalu di kantor Desa Tasik Serai Barat Kecamatan Talang Muandau Kabupaten Bengkalis, Plh. Kepala UPT.BPP Kec.Talang Muandau  Mukhlis, SH pada Dinas Tanaman Pangan, Holtikutura dan Peternakan Kabupaten Bengkalis meninjau langsung sawah tadah hujan yang terlantar sejak 3 tahun yang lalu.

Lahan sawah banjir saat hujan

Dari hasil observasi ke lokasi sawah terlantar di Dusun V Desa Tasik Serai Barat Kecamatan Talang Muandau bersama ketua Gapoktan dan Poktan memang ditemui hamparan sawah seluas lebih kurang 30 hektar yang terlantar sejak tahun 2019.

Penyebab terlantarnya lahan sawah tadah hujan tersebut karena sistem jaringan irigasi sawah yang tidak berfungsi disebabkan oleh parit-parit sawah sudah dangkal sehingga lahan sawah terendam saat musim hujan dan kering saat musim kemarau.

Hamparan sawah terlantar di dusun V
Desa Tasik Serai Barat

Menindaklanjuti hasil peninjauan sawah terlantar tersebut, mantan Pj. Kepala Desa Sebangar tersebut mengusulkan program Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT) ke Dinas Tanaman Pangan, Holtikutura dan Peternakan Kabupaten Bengkalis di Bengkalis.

Disisi lain, untuk percepatan realisasi usulan Mukhlis, SH juga mengusulkan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT) lahan persawahan di Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Peternakan Provinsi Riau di Pekanbaru dalam upaya untuk mengejar peluang bantuan dari Pemerintah Provinsi Riau.

Lokasi Sawah di Dusun V
Desa Tasik Serai Barat

Terakhir Mukhlis, SH mengatakan, "jika lahan sawah terlantar tersebut berfungsi kembali maka diperkirakan produksi hasil panen gabah padi per sekali panen bisa mencapai maksimal sebanyak 180 Ton dengan luas sawah 30 hektar tersebut untuk mendukung program ketahanan pangan dan juga dalam upaya mencegah alih fungsi lahan sawah menjadi perkebunan sawit ," tutupnya.

Editor : admin










Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Sebagai Langkah Menuju Ketahanan Pangan

Gambar
https://upt-bpptalangmuandau.blogspot.com -  Sudah selayaknya perlu dilakukan proteksi preventif terhadap perubahan fungsi lahan pertanian pangan menjadi lahan non-pertanian. Konversi lahan pertanian pangan menjadi fungsi lain menjadi dampak negatif terhadap lingkungan dan potensi lahan. Alih fungsi lahan terjadi sebagai akibat pertumbuhan ekonomi, pembangunan dan pertambahan jumlah penduduk sehingga perlu disusun suatu kebijakan yang mendukung pertanian pangan di daerah. Negara kita pernah swasembada pangan pada tahun 1984 dan kita berharap dapat mengulangi pencapaian tersebut, sawah merupakan lahan pertanian yang paling rentan dialih fungsikan. Dalam rangka menuju swasembada pangan dapat dimulai dengan melakukan perlindungan terhadap lahan pertanian pangan yang sudah ada. Hal ini didasarkan bahwa jumlah lahan pertanian tetap sedangkan perkembangan jumlah kebutuhan pangan masyarakat melaju lebih cepat, kondisi ini sangat tidak sebanding. Eksentensi dan insentifikasi pertanian tern
Baca selengkapnya

Training Of Trainers (TOT) bagi Widyaiswara, Dosen, Guru, dan Penyuluh Pertanian.

Gambar
upt-bpptalangmuandau.blogspot.com - Halooo Widyaiswara, Dosen, Guru, dan Penyuluh Pertanian di Seluruh Indonesia Salam Pertanian Indonesia Maju, Mandiri, & Modern Dalam rangka meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia Pertanian dan desiminasi informasi solusi pupuk mahal, BPPSDMP Kementerian Pertanian kembali hadir dengan Training Of Trainers (TOT) bagi Widyaiswara, Dosen, Guru, dan Penyuluh Pertanian. TOT kali ini mengusung tema GERAKAN TANI PRO ORGANIK (GENTA ORGANIK), akan diselenggarakan pada tgl 08-10 Desember 2022 dan direncanakan akan dibuka secara resmi oleh Menteri Pertanian, Prof. Dr. Ir. H. Syahrul Yasin Limpo, SH, MSi, MH pada tanggal 08 Desember 2022. TOT GENTA ORGANIK menghadirkan secara langsung narasumber2 inspiratif dari BSIP, DITJEN PSP, UNPAD,  PPKS, Perbankan, Praktisi dan Widyaiswara BBPP Kupang. Segera daftarkan diri Anda melalui link berikut sekarang juga !!! http://bit.ly/TOTGENTAORGANIK22 atau scan barcode pada flyer  Jangan lewatkan momen TOT dipenghuju
Baca selengkapnya

Juknis Penggunaan GPS Berbasis Android Untuk Pemetaan bagi PPL

Gambar
Kegiatan juknis penggunaan GPS berbasis android  upt-bpptalangmuandau@blogspot.com - pada hari selasa 27 September 2022   bersempena dengan pertemuan penyuluh pertanian bulan September 2022 di kantor UPT. BPP Kecamatan Talang Muandau bersama dengan Bidang Penyuluhan Dinas Tanaman Pangan, Holtikutura dan Peternakan Kabupaten Bengkalis yang dihadiri oleh Misdar, Silvawana, SP dan Delfit serta beserta rombongan lainnya dalam pelaksanakan kegiatan Juknis Penggunaan GPS Berbasis Android Untuk Pemetaan.  Dalam sambutan pembukaan kegiatan tersebut Mukhlis, SH  dari UPT. BPP Kecamatan Talang Muandau mengatakan, tujuan pelaksanaan kegiatan juknis penggunaan GPS berbasis android dengan aplikasi  GPS Essentials di HP  untuk pemetaan ini, guna menambah pengetahuan dan peningkatan kapasitas PPL dalam penunjuk lokasi posisi titik koordinat dan pemetaaan lokasi berbabis android untuk mendukung efisiensi pelaksanaan tugas-tugas PPL dilapangan. "Untuk progres kegiatan ini, outputnya kedepan untuk
Baca selengkapnya